HALLOUPDATE.COM – Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono menyatakan akan berusaha mendorong salah satu kader-nya menjadi calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo.
“Berdasarkan mandat yang diberikan forum Rapimnas 5 maka DPP PPP akan berusaha secara maksimal melakukan komunikasi dan langkah-langkah politik untuk mendorong kader PPP dapat dipasangkan sebagai bakal calon wakil presiden mendampingi Bapak Ganjar Pranowo,” kata Mardiono saat mengumumkan penetapan Ganjar Pranowo sebagai capres pada Pilpres 2024 di kediamannya di Sleman, Rabu sore 26 April 2023.
Keinginan itu, ujar Mardiono, bukan harapan yang berlebihan mengingat salah satu kader PPP Hamzah Haz juga pernah menjabat sebagai wapres mendampingi Megawati Soekarnoputri.
Baca konten menarik lainnya, di sini: Jadi Rebutan Pimpinan Partai Politik dan Para Tokoh, Posisi Calon Wapres untuk Ganjar Pranowo
Baca Juga:
Ahmad Muzani: Gerindra Adalah Alat Perjuangan untuk Mewujudkan Cita-cita Prabowo Presiden*
Para Aktivis 98, Alumni, Mahasiswa yang Tergabung dalam Laskar Trisakti 08 Dukung Prabowo – Gibran
Ridwan Kamil Ingin Kampanye Kebaikan untuk Menangkan Pasangan Capres Cawapres Prabowo – Gibran
“Ini saya tekankan karena ini adalah amanat dari hasil rapimnas PPP,” ucap dia.
Setelah menetapkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden pada Pilpres 2024, menurut dia, PPP akan segera melakukan komunikasi politik dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Selanjutnya, DPP PPP juga akan melakukan komunikasi politik dengan ketum parpol Koalisi Indonesia Bersatu, sekaligus akan menyampaikan ketetapan rapimnas kepada beliau sebagai sahabat terbaik PPP selama satu tahun ini,” tutur Mardiono.
Ketetapan hasil rapimnas itu, menurut dia, juga akan disampaikan langsung kepada Presiden RI Joko Widodo mengingat posisi PPP saat ini sebagai partai koalisi pemerintah.
Baca Juga:
Ridwan Kamil Sebut Calon PresidennPrabowo Subianto adalah Sosok yang Tegas Tetapi Penyayang
Calon Presiden Prabowo Subianto Bercita-cita Indonesia Menjadi Negara Industri Canggih
Kementerian Kominfo Sebut Telah Identifikasi Sebanyak 117 Isu Hoaks Menjelang Pemilu 2024
Mardiono berharap “ijtihad politik” yang dilahirkan oleh Forum Rapimnas 5 PPP itu menjadi titik awal membangkitkan kembali semangat juang kader partai-nya menyongsong agenda politik nasional baik Pileg maupun Pilpres 2024.
“Mari kita bermunajat agar kemenangan bagi PPP semakin didekatkan oleh Allah melalui ikhtiar yang sungguh-sungguh dalam satu tujuan menjemput kemenangan,” ucap Mardiono disambut pekik takbir para kader PPP.
Sebelumnya, PPP resmi mengusung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.
Muhamad Mardiono mengumumkan secara langsung nama capres itu di kediamannya di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Baca Juga:
Survei Populix: Generasi Muda Kelompok Suku Tertentu Memilih Capres Dengan Pengalaman Militer
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto Ingin Setiap Kabupaten di Indonesia Punya Rumah Sakit TNI Modern
Soal politik Nasional Seperti Drama Korea, Yenny Wahid: Yang Penting Sesuai dengan Hati Nuraninya
Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan dimulai pada 19 Oktober sampai dengan 25 November 2023.
Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu), pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.
Saat ini, terdapat 575 kursi di parlemen sehingga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI.
Selain itu, pasangan calon juga dapat diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara.***