HALLOUP.COM – Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin menilai sikap Prabowo Subianto kepada Ganjar Pranowo mencerminkan kualitasnya sebagai pemimpin masa depan.
Prabowo Subianto bertemu Ganjar Pranowo saat menghadiri Festival Belajaraya 2023 di Pos Bloc, Jakarta, Sabtu, 29 Juli 2023.
Dalam agenda tersebut, Prabowo terekam lebih dulu menyapa Ganjar kendati mengisi diskusi yang berbeda.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Mereka kemudian berpelukan, berjabat tangan dan foto bersama dengan semringah.
Prabowo mengatakan meski keduanya bakal berlaga di pesta politik 2024, namun persaingan harus berjalan sehat dengan semangat persaudaraan.
Baca artikel menarik lainnya, di sini: Prabowo Subianto Nyatakan Politik Indonesia Harus Dijalani dengan Prinsip dan Semangat Persaudaraan
“Saya melihatnya apa yang dilakukan oleh Pak Prabowo mencerminkan kualitas calon pemimpin Indonesia ke depan,” kata Ujang.
Baca Juga:
Konsolidasi 2025: Merger Garuda Pelita Masih di Meja Kajian
Koreksi Tajam CSA Index September 2025, Apa Artinya untuk IHSG?
Jejak Panjang Arif Budimanta, Ekonom Muhammadiyah Tutup Usia 57
Menurut Ujang, calon pemimpin yang baik tidak terbatas pada memiliki program dan visi misi yang jelas.
Lebih dari itu, Ujang memandang sikap peduli pada sesama, khususnya calon lain juga tidak kalah penting.
“Rivalitas boleh berjalan, persaingan boleh terus berlanjut hingga 2024. Tapi bukan berarti untuk saling membenci,” tuturnya.
Selain itu, Ujang juga melihat sikap santun yang ditunjukkan Prabowo seperti ingin memberi tahu pada masyarakat bahwa politik mesti dilakukan dengan sehat, tanpa kekerasan.
Baca Juga:
Purbaya Yudhi Sadewa Resmi Gantikan Sri Mulyani, Pasar Beri Sinyal Campuran
Kunjungan 8 Jam Prabowo ke Beijing, Pertemuan Xi Jinping dan Putin
“Pak Prabowo ingin menunjukkan pada publik bahwa kontestasi pilpres itu bukan utk adu jotos, bukan utk saling serang,” jelasnya.
Lebih lanjut, bila sikap santun yang ditunjukkan Prabowo mewarnai masa-masa jelang Pilpres, Ujang pun meyakini pesta politik tahun depan bakal bejalan damai.
“Sejatinya pilpres kita yakini akan berjalan dengan damai, tercermin dari capres yang ingin pemilu nanti penuh dengan kebahagiaan,” kata Ujang.***