HALLOUP.COM – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto meresmikan sembilan titik sumber air bersih.
Peresmian dipusatkan di Desa Karanganyar, Jampang Kulon, Sukabumi pada Sabtu (30/12/2023).
Prabowo mengatakan, bantuan tersebut merupakan bagian dari pengabdian masyarakat.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Melalui kerja sama antara Kementerian Pertahanan dan Universitas Pertahanan (Unhan) RI.
“Ini bagian dari pengabdian masyarakat. Kita ingin Universitas Pertahanan bisa berbakti langsung,” kata Prabowo.
Ia pun mengingatkan bahwa air akan langka jika tidak dikelola dengan baik.
Oleh sebab itu, Prabowo menghimbau kepada warga maupun pihak terkait.
Baca Juga:
Konsolidasi 2025: Merger Garuda Pelita Masih di Meja Kajian
Koreksi Tajam CSA Index September 2025, Apa Artinya untuk IHSG?
Jejak Panjang Arif Budimanta, Ekonom Muhammadiyah Tutup Usia 57
Untuk senantiasa merawat dan menghemat air dalam kehidupan sehari-hari.
“Air akan menjadi langka. Saya titip semua unsur untuk berpikir bagaimana merawat, menjaga air dan mencari titik-titik sumber-sumber air lainnya,” lanjut Prabowo.
Kesembilan titik bantuan air tersebar di beberapa desa yaitu Desa Karangmekar; Desa Purabaya Pasir Batok.
Desa Citamiang; serta Desa Karanganyar yang menerima dua titik bantuan sumber air bersih.
Baca Juga:
Purbaya Yudhi Sadewa Resmi Gantikan Sri Mulyani, Pasar Beri Sinyal Campuran
Kunjungan 8 Jam Prabowo ke Beijing, Pertemuan Xi Jinping dan Putin
Hingga kini, sebanyak 110 titik bantuan sumber air sudah diresmikan yang tersebar di Indonesia.
Seperti di Sumba, Lombok, Maluku, Jateng, Jatim, dan Madura.
Adapun kini terdapat 142 titik yang masih dalam proses pengerjaan dan akan diresmikan.***