Prabowo Subianto Sebut pada Prinsipnya Kemenangan yang Diraih Tidak Boleh Menyakiti Orang Lain

Avatar photo

- Pewarta

Rabu, 14 Februari 2024 - 15:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto. (Facebook.com/Prabowo Subianto)

Calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto. (Facebook.com/Prabowo Subianto)

HALLOUP.COM – Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan, pada prinsipnya kemenangan yang diraih tidak boleh menyakiti orang lain.

Hal itu disampaikan Prabowo saat menjadi bintang tamu dalam podcast Deddy Corbuzier yang tayang di channel YouTube @Deddy Corbuzier, Selasa (13/2/2024).

Prabowo kemudian sempat mengutip salah satu filosofi jawa yaitu ‘Menang tanpo ngasorake’. Artinya, ‘Menang tanpa merendahkan’.

Hal tersebut dia sampaikan lantaran menurutnya masih banyak orang yang tidak peduli terhadap orang lain, demi meraih kemenangan/keberhasilan.

“Kadang-kadang, filosofi barat agak beda. Karena yang saya lihat, filosofi barat itu yang penting adalah keberhasilan.”

“It doesn’t matter how you win, as long as you win,” kata Prabowo.

Baca artikel lainnya di sini : Usai Nyoblos Langsung Berenang, Prabowo Ungkap Alasan Berenang Merupakan Olahraga Paling Bagus Baginya

“Dalam rangka mendapat kemenangan untuk kita, pihak kita, diri kita, keluarga kita, (terkadang) kita menyakiti banyak orang.”

“Ada filosofi jawa, ‘Menang tanpo ngasorake’. ‘Menang tanpa merendahkan (menyakiti)’. Itulah yang harus kita pegang,” tegasnya.

Lihat juga konten video, di sini: Bersama Prabowo dan Ratusan Ribu Warga di Sidoarjo, Jawa Timur, Gus Miftah Pimpin Sholawat

Prabowo menambahkan, dengan prinsip itu maka kita akan hidup tanpa rasa dendam terhadap sesama.

Hidup ini, katanya, harus memiliki prinsip sebagaimana yang dianut oleh para pendekar dan ksatria.

Baca Juga:

Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Bapanas Siap Sokong dengan Cadangan Pangan Pemerintah

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Lakukan Bersih Bersih Calo Proyek Pengadaan Tanpa Kompromi

Mengenal Paus Fransiskus, Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik yang Tolak Hidup Mewah dan Pilih Sederhana

Mereka hidup dengan memegang teguh nilai-nilai kejujuran, keadilan, hingga komitmen untuk membantu pihak-pihak yang lemah serta tertindas.

“Kalau dalam filosofi pendekar, guru-guru saya mengajarkan (kepada saya) tidak boleh punya dendam.”

“Seorang pendekar itu berani. Berani membela kebenaran, keadilan, kejujuran,” ungkapnya.

“Membela yang lemah, miskin, dan yang tertindas. Itu ksatria.”

“Membela harus berani, tapi tidak boleh benci dan tidak boleh dendam,” pungkas Prabowo.***

Artikel di atas juga sudah dìterbitkan di portal berita nasional Arahnews.com

Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Terkinipost.com dan Infofinansial.com

Berita Terkait

Anies Baswedan Dikabarkan Didukung PDIP di Pilkada Jakarta, Bagaimana Nasib Politik Ridwan Kamil – Suswono?
Angkat Bicara Soal Pilkada 2024, Prabowo Subianto: Kita Tidak Mau Dibodohi Lagi, Diadudomba Lagi, Dihasut Lagi
Kapitra Ampera Tuding Badan Legislasi DPR Sudah Lakukan Kejahatan Terhadap Negara
Terbaik Dibanding Parpol Lain, Transparency International Indonesia Jelaskan Faktor Transparansi Gerindra
Per 8 Oktober 2024, Angela Tanoesoedibjo akan Dikukuhkan Jadi Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia
Ketum NasDem Surya Paloh Puji Politisi Gerindra Sufmi Dasco Ahmad Sebagai Tokoh Politik The Rising Star
Tak Hadiri Acara PKB, Begini Alasan Presiden Jokowi dan Presiden Terpilih Prabowo Subianto
Setelah Raffi Ahmad, Kaesang Pangarep Menjadi Calon Gubernur Kedua Terpopuler di Pilkada Jawa Tengah
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 14 Agustus 2024 - 08:25 WIB

Lakukan Monitoring Berkala, Bapanas Pastikan Stabilitas Pangan dan Keamanan Pangan Segar di Pasar

Rabu, 29 Mei 2024 - 10:06 WIB

Berlaku Mulai 1 Juni 2024, Pertamina Wajibkan Warga Gunakan KTP Saat Beli LPG 3 Kilogram

Kamis, 18 April 2024 - 09:49 WIB

Investasi Pengembangan Sumber Daya Manusia, Apple Tambah Apple Developer Academy Keempat di Bali

Selasa, 12 Desember 2023 - 15:27 WIB

Jasasiaranpers.com Gelar Paket Promo Akhir Tahun 2023, Beli Publikasi 1 Press Release Dapat 1 Publikasi Gratis

Berita Terbaru